Minggu, 25 Januari 2009

Me, past, and now

by ien bunda elang

Saat kemarin adalah milik kemarin, dan sekarang adalah realita. Itu mungkin yang ingin saya ungkapkan di blog ini. Ya, sejarah memang akan selalu melekat di setiap jiwa yang bernafas. Dan sejarah tidak akan pernah menghilang begitu saja, beberapa teman yang bijak selalu mengingatkan saya untuk tidak melupakan sejarah.

Namun, satu hal yang pasti. Sejarah adalah sejarah. Dan tidak pada tempatnya jika kita membawa sejarah pada kehidupan kita saat ini. Begitu juga dengan sejarah dunia saya. Sejarah Purworejo, atau pun sejarah Indonesia.

Untuk maju, kita bisa menggunakan sejarah sebagai cermin. Tapi bukan sebagai panutan. Move and move..jangan berhenti dan hanya berkutat di sejarah. Entah itu sejarah pahit atau pun manis.
Seperti kemarin, seorang sahabat tiba-tiba muncul di kehidupan kami. Sayangku, itu juga bagian dari sejarah. Dan kini mungkin seseorang yang pernah menjadi bagian dari nafas saya juga muncul. Saya mengerti mimik itu, kata memang hanya lisan. Tetapi mata itu terluka. MAafkan saya.

Dia itu sejarah bagi saya, tapi satu hal yang harus engkau pahami wahai pemilik hati ini. Dia tidak akan pernah menjadi sejarah buat jagoan kita. Darahnya ada di darah jagoan kita. Saya mencintai apa yang kita punya sekarang. Dan bukan sejarah yang saya cintai. Biarkanlah angin kemarin berhembus semau yang angin mau. Tapi sekarang genggam tangan saya untuk mengukir sejarah kita bersama.

Me, past dan now...inilah sejarah saya, my koibito....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar